Sunday, January 18, 2009

First Month of My Life

9 January 2009 kemaren, tepat 1 bulan (30 hari) umurku. Menurut orang-orang tua, pada hari ini aku harus mengalami pencukuran rambut sampai plontos alias botak..aku sih seneng-seneng aja, karena terbukti selama dicukur, aku tertidur dengan lelapnya.

Hari dimulai dengan papa yang melakukan sembahyang kepada dewi penjaga ranjang untuk selalu menjaga aku. Sembahyang ini menggunakan satu batang hio (menghindari asap yang berlebihan), 3 buah kue ku, 3 buah telur merah. Setelah itu, begitu kungkung Anen datang, aku dicukur dengan menggunakan alat cukur elektrik. Begitu acara pencukuran selesai, aku dimandikan oleh mama dan dipakaikan baju serba merah...mulai dari baju atasan-bawahan, kaos kaki, hingga topi merah. Selain yang serba merah, aku juga dipakaikan kalung, cincin, dll (emas pemberian orang2 yang menjenguk aku ketika aku lahir).

Setelah sedikit diisi susu oleh mama (biar aku gak rewel), aku digendong oleh pak-kung (kakak dari kungkung Anen). Kenapa sama Pakkung? karena permintaan dari Yeye Chunde di Palembang, aku harus digendong oleh laki-laki yang bershio macan.

Singkat kata, aku diajak keluar rumah, menyusuri jalan dari ujung gang ke ujung yang lain sebagai simbol yang maknanya supaya aku berani bersosialisasi dengan orang-orang ketika aku besar nanti.

Akhirnya, acara 1 bulan pertamaku pun selesai. Sesuai tradisi untuk berbagi kebahagiaan keluarga, Yeye dan Nainai Palembang memberikan bingkisan berisi 10 kue ku dan 10 telur merah kepada segenap kerabat dan family. Sementara dari pihak Kungkung dan Popo BSD, mereka membagikan nasi kotak berisi Nasi Kuning, Ayam bakar, serta Kue Ku kepada segenap kerabat. Dengan demikian, maka tuntaslah acara 1 bulanku yang pertama.